DPRD DIY Gelar FGD Raperda Penanggulangan Bencana, PMBPI UNY Turut Berpartisipasi

Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DIY menginisiasi Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka membahas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana. Acara ini menjadi forum penting untuk menghimpun masukan dari berbagai pemangku kepentingan guna menyempurnakan landasan hukum kebencanaan di DIY. FGD yang mengedepankan kolaborasi pentahelix ini diselenggarakan pada Selasa, 9 Desember 2025 dari pukul 12.30- 16.00 WIB, bertempat di Hotel New Saphir, Jalan Laksda Adisucipto, Depok, Sleman.

Berbagai elemen diundang untuk berpartisipasi, termasuk perwakilan pemerintah daerah, akademisi, praktisi kebencanaan, dan unsur masyarakat. Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) turut mengambil peran aktif dalam forum ini, yang diwakili oleh Kepala Pusat Mitigasi Bencana dan Perubahan Iklim (PBMPI) UNY, Prof. Dr. Tien Aminatun, M.Si. Beliau menyarankan agar dalam Raperda ini mengakomodasi kepentingan kelompok rentan yang dikenal dengan GEDSI (Gender Equality, Disabilty and Social Inclusion).

Ketua Komisi A DPRD DIY, Eko Suwanto, S.T., M.Si., menekankan pentingnya Raperda ini sebagai payung hukum yang kuat untuk memastikan upaya penanggulangan bencana di DIY berjalan secara terpadu, berkelanjutan, dan responsif terhadap dinamika isu kebencanaan terkini, seperti keterkaitannya dengan tata ruang dan perubahan iklim. Melalui FGD ini, diharapkan Raperda Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana dapat tersusun secara komprehensif, adaptif, dan berorientasi pada keselamatan serta kesejahteraan masyarakat, sekaligus memperkuat sinergi lintas sektor dalam menghadapi potensi ancaman bencana di DIY. Partisipasi aktif dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk masukan dari para akademisi, sangat diharapkan untuk mewujudkan DIY yang lebih siap dan tangguh bencana